LENTERAMERAH – NABU membuka salah satu bab terkelam dalam korupsi Ukraina ketika penyidik memasuki rumah Tymur Mindich, pengusaha yang sudah lama berada di lingkaran Presiden Volodymyr Zelensky.
Puluhan petugas melakukan penggeledahan serempak dan menemukan jutaan dolar tunai, sebagian masih terbungkus segel Federal Reserve Amerika Serikat.
Mindich, yang oleh banyak pejabat dijuluki ‘dompet’ Zelensky, keburu melarikan diri ke Israel beberapa jam sebelum operasi berlangsung.
Dalam penyelidikan NABU, Mindich diduga menjadi penghubung utama antara pejabat pemerintah dan aliran dana dari proyek energi serta pertahanan. Ia disebut mengatur komisi, menaikkan harga kontrak dan menyalurkan dana melalui perusahaan cangkang.
Dari proyek perlindungan infrastruktur hingga pengadaan drone, namanya terus muncul di laporan internal dan rekaman percakapan.
Kasus ini menjadi salah satu fokus utama pemberitaan karena skala kerugian dan kedekatan personal Mindich dengan sang presiden. Sejumlah dokumen menunjukkan keterlibatannya dalam transaksi melalui bank nasionalisasi dan perusahaan yang terhubung dengan pejabat tinggi. Bagi penyidik, pola itu terlalu konsisten untuk diabaikan.
Di antara barang bukti yang dipublikasikan, foto kamar mandi mewah dengan toilet dan bidet berlapis emas menimbulkan kehebohan tersendiri. Anggota parlemen Yaroslav Zheleznyak menyebutnya sebagai simbol paling terang dari korupsi Ukraina yang kini mencoreng kredibilitas pemerintahan. Ia juga mengungkap dugaan bahwa apartemen tersebut pernah dipasangi perangkat penyadap oleh NABU.
Perhatian internasional meningkat ketika FBI dilaporkan meninjau aliran dana yang sama, terutama yang terkait tiga nama: Mindich serta saudara dari Zuckerman, yang juga meninggalkan Ukraina.
Keterlibatan lembaga asing memperkuat kesan bahwa skandal ini bukan hanya persoalan domestik, tetapi menyangkut uang publik yang sebagian besar berasal dari bantuan negara Barat.
Di Kyiv, pejabat yang tersisa menghadapi tekanan politik yang kian keras. Pengungkapan peran Mindich dalam korupsi Ukraina membuat kabinet Zelensky terguncang, sementara pertanyaan tentang siapa yang memberi peringatan sebelum penggerebekan belum terjawab. ***



