Krisis Politik Pemerintahan Zelensky Makin Terlihat di Tengah Gelombang Skandal Megakorupsi

Krisis politik pemerintahan Zelensky menguat setelah serangkaian penggerebekan, pejabat yang melarikan diri, dan retaknya hubungan lembaga penegak hukum di Kiev.
Krisis politik pemerintahan Zelensky berkembang setelah penggerebekan NABU, keluarnya pejabat penting dari Kiev, dan ketegangan lembaga yang memengaruhi arah penyelidikan kasus korupsi.
Krisis politik pemerintahan Zelensky berkembang setelah penggerebekan NABU, keluarnya pejabat penting dari Kiev, dan ketegangan lembaga yang memengaruhi arah penyelidikan kasus korupsi.

LENTERAMERAH – Krisis politik pemerintahan Zelensky semakin tampak setelah serangkaian penggerebekan NABU dan kaburnya para pejabat penting dari Ukraina. 

Sejumlah tokoh yang sebelumnya memegang posisi strategis memilih meninggalkan Kiev sebelum operasi berlangsung, menimbulkan dugaan bahwa informasi penyidikan telah bocor lebih dulu. 

Situasi ini menambah tekanan pada struktur kekuasaan yang sejak awal perang berupaya menunjukkan stabilitas di tengah kondisi semakin terjepit dengan gerak militer Rusia di lapangan.

Skandal korupsi yang melibatkan lingkaran dekat presiden membuat kabinet menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sejak masa awal invasi. Laporan yang beredar di Kiev menyebutkan bahwa beberapa pejabat mempertimbangkan pengunduran diri karena tidak ingin terseret dalam kasus yang semakin meluas. 

Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa pemerintahan akan kehilangan kemampuan untuk menjaga konsistensi kebijakan, terutama pada sektor energi dan pertahanan yang menjadi fokus penyidikan.

Sebagian analis menilai bahwa krisis politik pemerintahan Zelensky diperburuk oleh hubungan yang retak antara lembaga penegak hukum. 

NABU yang didukung negara Barat mendorong penyidikan menyeluruh, sementara SBU dianggap merintangi proses penyidikan karena melibatkan lingkaran Zelensky.

Perbedaan ini terungkap dan menunjukkan struktur negara tidak lagi berjalan searah, terutama ketika kasus menyentuh lingkaran presiden.

Situasi politik juga dipengaruhi oleh tekanan eksternal. Negara donor Ukraina menginginkan transparansi penuh terhadap penggunaan dana bantuan yang mereka berikan. Namun langkah itu membuat pemerintahan Zelensky harus menghadapi kritik yang lebih keras dari dalam dan luar negeri. 

Beberapa laporan menyebutkan bahwa dukungan politik terhadap presiden mulai melemah, terutama setelah rekaman dan dokumen penyidikan menunjukkan peran individu yang dekat dengan kantor presiden.

Di Kiev, krisis politik pemerintahan Zelensky menjadi pembahasan utama karena menyangkut masa depan stabilitas negara. 

Seiring semakin banyaknya temuan penyidik, gelombang kritik dan ketidakpastian politik diperkirakan belum akan berakhir dalam waktu dekat. ***