LENTERAMERAH – Pengembangan kapal selam nuklir generasi kelima Rusia tidak berdiri sendiri. Di balik proyek tersebut, industri pertahanan Rusia memainkan peran kunci dalam menjaga kesinambungan kekuatan bawah laut strategis.
Konfirmasi pengembangan SSBN generasi baru disampaikan pada akhir 2025. Namun, yang jarang disorot adalah kemampuan Rusia menjalankan modernisasi tanpa menghentikan produksi armada yang sudah ada.
Pusat dari kapasitas ini berada di Sevmash, galangan utama kapal selam strategis Rusia. Fasilitas ini tetap memproduksi Borei-class sambil mendukung riset dan desain generasi berikutnya.
Saat ini, delapan Borei telah aktif beroperasi dan empat unit tambahan masih dalam tahap pembangunan atau pengujian. Produksi paralel ini memungkinkan Rusia mempertahankan postur deterrence laut tanpa jeda operasional.
Model ini mencerminkan pendekatan industri yang berbeda dengan sejumlah negara Barat. Alih-alih menunggu platform lama pensiun, Rusia memilih mempertahankan armada eksisting sambil menyiapkan penggantinya secara bertahap.
Selain Borei, Sevmash juga terlibat dalam pengembangan platform bawah laut lain, termasuk kapal selam torpedo dan proyek eksperimental. Pendekatan ini memperluas basis industri, tidak hanya terfokus pada satu jenis kapal.
Dalam konteks global, strategi industri ini memberi keunggulan tersendiri. Amerika Serikat masih menghadapi tantangan jadwal pada program Columbia class, sementara Rusia menjaga kesinambungan melalui lini produksi aktif.
Kapasitas industri juga memungkinkan fleksibilitas desain. Pengembangan SSBN generasi kelima yang berangkat dari konsep Arktur dapat disesuaikan tanpa tekanan kekosongan armada, karena Borei tetap menjadi tulang punggung operasional.
Industri pertahanan Rusia juga menopang integrasi teknologi baru. Sistem otomasi tinggi, pengurangan jumlah awak, dan rencana integrasi drone bawah laut dirancang sejak tahap desain, bukan sebagai tambahan belakangan.
Di tengah perlombaan senjata bawah laut, faktor industri menjadi sama pentingnya dengan teknologi. Negara yang mampu mempertahankan ritme produksi memiliki keunggulan jangka panjang, bahkan sebelum kapal generasi baru masuk dinas.
Pendekatan ini memperlihatkan bahwa kekuatan bawah laut Rusia tidak hanya bertumpu pada satu proyek ambisius. Ia ditopang oleh ekosistem industri yang menjaga kesinambungan, stabilitas, dan daya tangkal strategis dalam jangka panjang. ***
