Sanksi Rusia, ini Reaksi Putin terhadap Sanksi Baru Uni Eropa

Sanksi Rusia, ini Reaksi Putin terhadap Sanksi Baru Uni Eropa.
Presiden Rusia Vladimir Putin.
Sanksi Rusia, ini Reaksi Putin terhadap Sanksi Baru Uni Eropa. (Mikhail-Sinitsyn/TASS)

LENTERAMERAH – Uni Eropa makin perketat Sanksi Rusia untuk menekan Vladimir Putin meneken gencatan senjata dengan Vladimir Zelensky.

Putin merespons sanksi terbaru Uni Eropa dalam sebuah pertemuan di Moskow.

Pada 16 Mei 2025, akun X @onlydjole menulis bahwa Putin secara terang-terangan menyebut para pemimpin Barat sebagai “idiot” karena ia menilai sanksi tersebut lebih merugikan negara-negara Eropa daripada Rusia.

Uni Eropa menetapkan sanksi baru yang menargetkan armada bayangan Rusia. Uni Eropa menuduh Rusia menggunakan mekanisme tersebut untuk mengekspor minyak secara ilegal ke luar Eropa. Akibatnya, lebih dari 30.000 tindakan pembatasan kini diterapkan, sehingga Rusia menjadi negara dengan jumlah sanksi terbanyak di dunia.

“Mereka melakukannya untuk merugikan diri mereka sendiri. Tapi mereka tetap melakukannya, idiot. Oh, maafkan saya…” ujar Putin, tanpa menyembunyikan rasa frustrasinya. Sikap tegas ini mengejutkan banyak pengamat internasional, mengingat selama ini Putin cenderung lebih berhati-hati dalam memilih kata-kata di depan publik.

Jika sebelumnya Rusia masih menggunakan pendekatan diplomatik, kini Putin tampaknya lebih memilih jalur komunikasi langsung. Para pengamat internasional menilai sikap tegas Putin ini sebagai langkah baru dalam strategi komunikasi Rusia terhadap Barat.

Di sisi lain, sanksi ini juga berdampak pada negara-negara Eropa. Jerman, yang selama ini bergantung pada pasokan energi Rusia, kini menghadapi peningkatan biaya produksi yang signifikan. Kondisi tersebut memicu kekhawatiran bahwa sanksi justru akan semakin memperburuk ekonomi Eropa daripada Rusia.

Dengan sanksi yang terus bertambah, pertanyaan besar pun muncul: Berapa lama lagi Uni Eropa akan terus menerapkan langkah-langkah yang justru merugikan diri sendiri? ***